Asuhan Keperawatan Pada Ny.W Dengan Diagnosa Congestive Heart Failure (CHF) Di Ruang Teratai  RSUD Waled Kabupaten Cirebon

Arina Tri Noviyani; Ramli Efendi; Adhin Ahmad Fausi; Inka Lestari; Nur Alfi Lail

Penulis

Arina Tri Noviyani Institut Teknologi dan Kesehatan Mahardika
Ramli Efendi Institut Teknologi dan Kesehatan Mahardika
Adhin Ahmad Fausi Institut Teknologi dan Kesehatan Mahardika
Inka Lestari Institut Teknologi dan Kesehatan Mahardika
Nur Alfi Lail Institut Teknologi dan Kesehatan Mahardika

Kata Kunci:

asuhan keperawatan, Congestive Heart Failure (CHF, Gagal Jantung, Foot Oedema,

Abstrak

Congestive Heart Failure (CHF) atau gagal jantung merupakan suatu kondisi di mana jantung tidak dapat memompa darah secara efektif untuk memenuhi kebutuhan tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran pelaksanaan Asuhan Keperawatan Pada pasien dengan diagnosa Congestive Heart Failure (CHF) diruang teratai RSUD Waled Kabupaten Cirebon. Metode yang digunakan yaitu pendekatan studi kasus. Subjek dalam studi kasus ini satu pasien dengan diagnosis medis Congestive Heart Failure (CHF) di ruang rawat inap. Hasil studi menunjukkan bahwa pengelolaan asuhan keperawatan pada pasien dengan diagnosis medis Congestive Heart Failure (CHF) dalam pemenuhan kebutuhan dasar dengan masalah keperawatan Congestive Heart Failure (CHF) yang dilakukan intervensi foot oedema selama kurang lebih 10-15 menit. Didapatkan hasil bengkak pada bagian ektermitas bawah pasien berkurang atau sedikit mengempes. Berdasarkan dari hasil asuhan keperawatan yang dilakukan pada ny.w berdasarkan intervensi yang dilakukan sehingga dapat disimpulkan bahwa pemebrian nebulizer dapat membantu meningkatkan saturasi oksigen serta teknik foot oedem dapat mengurangi bengkak pada kaki pasien

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

M. Maharani, “Kajian pustaka efektivitas dan keamanan penggunaan furosemide pada pasien gagal jantung,” Doctoral dissertation., Widya Mandala Surabaya Catholic University, Surabaya, 2022.

P. A. Prabowo, L. Sulistyorini, and P. P. Juliningrum, “Gambaran Balance Cairan pada Anak Diare setelah Diberikan Pemenuhan Kebutuhan Cairan di Rumah Sakit Kaliwates Jemer,” E-J. Pustaka Kesehat., vol. 8, no. 3, pp. 147–152, 2020.

M. R. H. Mugihartadi, “Pemberian Terapi Oksigenasi Dalam Mengurangi Ketidakefektifan Pola Nafas Pada Pasien Congestive Heart Failure (Chf) Di Ruang Icu/Iccu Rsud Dr. Soedirman Kebumen,” Nurs. Sci. J. NSJ, vol. 1, no. 1, pp. 1–6, 2020, doi: 10.53510/nsj.v1i1.13.

W. T. Abraham et al., “Standardized definitions for evaluation of heart failure therapies: scientific expert panel from the Heart Failure Collaboratory and Academic Research Consortium.” Nov. 13, 2020. doi: 10.1002/ejhf.2018.

G. Savarese and L. H. Lund, “Global Public Health Burden of Heart Failure.,” Card. Fail. Rev., vol. 3, no. 1, pp. 7–11, 2017, doi: 10.15420 /cfr. 2016:25:2.

Riskesdas, Hasil Utama Riskesdas 2018. Jakarta: Kementrian Kesehatan, 2018.

M. Arif, Buku Ajar Asuhan Keperawatan Dengan Gangguan Sistem Persarafan. Jakarta: Penerbit Salemba, 2008.

I. Sari and Dewi, “Penerapan Hand-Held Fan Terhadap Dyspnea Pasien Gagal Jantung Di Ruang Jantung RSUD JEND. AHMAD YANI Kota Metro,” J. Cendikia Muda, vol. 3, no. mor 3, 2023, [Online]. Available: https://www.jurnal.akperdharmawacana.ac.id/index.php/JWC/article/viewFile/475/309#:~:text=Gagal%20jantung%20adalah%20suatu%20sindrom,dan%20memompa%20darah%20secara%20efektif

Y. Amalia and dan U. Nurchayati, “Gambaran Tingkat Pengetahuan Pasien Tentang Pencegahan Komplikasi Congestive Heart Failure (CHF) .Jurnal Ners Indonesia, Vol.11 No.1, September 2020,” Diakses Pada Tanggal, 2020, [Online]. Available: https://jni.ejournal.unri.ac.id/index.php/JNI/article/view/7978/pdf

E. Kasron, “Pengaruh Pijat Kaki Terhadap Penurunan Foot Oedem Pada Penderita Congestive Heart Failure (CHF): Pilot Project,” J. Kesehat. Med. Pena, vol. 8, 2018.

M. Stanley and P. G. Beare, Buku Ajar Keperawatan Gerontik. Jakarta: EGC, 2006.

K. dan P. Priandani, “Faktor- Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Congestive Heart Failurt (CHF) Pasien. Jurnal Penelitian Perawat Profesional Volume 6 Nomor 1. Diakses pada tanggal 24 April 2024 Pukul 11.45 WIB.” 2024.

T. P. S. D. K. I. D. P. P. PPNI, Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia edisi 1 cetakan III. Jakarta: Dewan Pengurus Pusat Persatuan Perawat Nasional Indonesia, 2018.

T. P. S. I. K. I. D. P. P. PPNI, Standar Intervensi Keperawatan Indonesia edisi 1 cetakan II. Jakarta: Dewan Pengurus Pusat Persatuan Perawat Nasional Indonesia, 2018.

K. Esther, Inhalasi Nebulisasi untuk Penyakit Saluran Pernapasan, vol. 50, no. 2. View of Terapi Inhalasi Nebulisasi untuk Penyakit Saluran Pernapasan (cdkjournal.com, 2023.

E. Aprilia and Novitasari, “Terapi Relaksasi Nafas Dalam Untuk Penatalaksanaan Nyeri Akut Pasien Gastritis.” pp. 2685–3086, 2023.

P. Suwignjo and et al, “Gambaran Kelengkapan Dokumentasi Asuhan Keperawatan Di Instalasi Rawat Inap Rsud Kota Bandung,” J. Keperawatan BSI, vol. 10, no. 2, pp. 226–233, 2022.

dan P. D. Bustan, “Studi Deskriptif Pendokumentasian Asuhan Keperawatan Jiwa Oleh Perawat Di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Sulawesi Tenggara.” 2023.